Tips Jitu Cegah Penipuan Via SMS Berkedok Operator Seluler
Modus penipuan melalui jaringan perpesanan (SMS) saat ini bisa dibilang sudah menjadi hal yang tidak aneh lagi bagi para pengguna ponsel. Pasalnya setiap pengguna di Indonesia masih sering mendapatkan SMS berupa penipuan berkedok hadiah berupa uang tunai yang besar nilainya ataupun sebuah barang seperti mobil yang mana pemenang diharuskan mentransfer sejumlah uang ke rekening tertentu terlebih dahulu yang tidak jelas asal usulnya.
Meskipun sudah tak aneh lagi dikalangan masyarakat Indonesia modus penipuan seperti ini, ternyata masih ada saja pengguna yang menjadi korban penipuan kelas teri macam ini. Maka dari itu, Teknopein bakal memberikan beberapa tips untuk Kamu cara menghadapi penipuan melalui SMS.
Baca Juga :
- Tak Mau Kalah Dengan Xiaomi, Kini Motorola Garap Smartphone Bareng Android One
- Nokia 8 Resmi Dirilis Hari ini (Hanya untuk Australia dan Jerman) Saja
- Tempo.co Diretas, Muncul Pesan Bebaskan Ahok!
Modus yang sering digunakan oleh pelaku adalah SMS berupa informasi bahwa kamu menjadi pemenang utama dari salah satu kuis undian. Biasanya sih modus kayak gini sering mengatasnamakan operator seluler yang kamu gunakan supaya si pengguna mudah tertarik.
Untuk cara mengatasinya sangat mudah sekali, Pastikan kamu cek terlebih dahulu nomor yang digunakan oleh si pengirim SMS. Walaupun mengatasnamakan operator yang digunakan oleh Anda seperti contohnya INDO-AT, pelaku biasanya menggunakan nomor ponsel umum yang sering digunakan oleh para konsumen.
Jika itu memang dari pihak operator pasti akan menggunakan nomor khusus yang terdiri dari beberapa angka saja. Selain itu, perhatikan juga tata bahasa yang digunakan si pengirim SMS. Banyak sekali SMS berupa penipuan yang menggunakan tata bahasa semrawut alias berantakan.
Selain itu, untuk membantu melancarkan aksi penipuannya si pelaku sering memanfaatkan situs blog gratisan seperti blogspot.com. maka dari itu kita harus bisa membedakan bahwa situs itu gratis dan terlihat tak meyakinkan jadi dapat dipastikan bahwa situs itu palsu.
Jangan Ditanggapi

Modus lain yang juga menjadi salah satu andalan penipuan melalui SMS adalah kamu nanti akan diminta untuk mengirimkan sejumlah uang terlebih dahulu ke rekening si pemberi hadiah sebelum bisa mengambil hadiah tersebut. Ketika dalam keadaan ini alangkah baiknya kamu jangan tanggapi permintaan si pelaku tersebut.
Selain dapat mencegah menjadi korban penipuan kelas teri ini, kamu juga sebenarnya bisa melaporkan kasus semacam ini ke tiap-tiap operator terkait. Karena sekarang operator telekomunikasi sudah membuka kanal pelaporan untuk modus penipuan melalui SMS.
Gimana mudah bukan tipsnya? Jangan lupa share ke teman-teman atau keluarga mu supaya mereka tidak menjadi korban penipuan via SMS.
ichsan
ada sebagian yg gak hanya di sms aja gan tapi di telpon langsung
Bangdidit
Iya, yang lewat telepon lebih jago ya…